Sobat Hextar, tanah yang subur tentu menjadi dambaan setiap petani, karena tanah subur merupakan kunci utama untuk memaksimalkan pertumbuhan tanaman.
Meskipun Sobat telah melakukan usaha tani secara sempurna, tetapi jika tidak didukung dengan kesuburan tanah maka tidak akan membuahkan hasil yang maksimal.
Tanah subur yang kaya humus dapat memaksimalkan pertumbuhan tanaman dan mampu menyerap air jauh lebih baik. Tanah yang subur akan lebih cepat menyerap air dan menyediakan unsur hara yang penting bagi tanaman.
Bagaimana cara mengetahui kesuburan tanah?
Untuk mengukur tingkat kesuburan tanah tidaklah mudah, perlu dilakukan uji kesuburan tanah di laboratorium.
Tapi, jangan khawatir, kali ini Mintar akan berbagi tips mengenai cara mengetahui kesuburan tanah Sobat Hextar!.
Beberapa indikator yang dapat Sobat gunakan untuk mengetahui kesuburan tanah yaitu dari sifat kimia dan biologi tanah.
1. Indikator penting dalam memenentukan tingkat kesuburan tanah adalah sifat kimia tanah yaitu pH atau tingkat keasaman tanah. Tanah dikatakan subur jika memiliki pH netral sekitar 6-7,5.
Baca Juga : 3 Cara Alami Mengukur Tingkat Keasaman Tanah Tanpa Ph Meter
2. Terdapat mikroba dalam tanah. Beberapa contoh mikroba diantaranya Mikoriza, Azotobacter, Bacillus dll. Mikroba tersebut memiliki peranan penting untuk menentukan kesuburan tanah. Mikroba membantu proses perombakan bahan organik menjadi humus. Selain itu, Mikroba ini membantu aerasi tanah sehingga dapat membantu proses fotosintesis dari tanaman.
Menjaga Kesuburan Tanah
Setelah mengetahui cara menentukan kesuburan tanah, maka Sobat Hextar perlu menjaga agar tanah tetap subur.
Berikut beberapa cara yang dapat Sobat aplikasikan untuk menjaga kesuburan tanah :
- Aplikasikan pupuk organik
- Penggunaan pupuk yang berimbang dan sesui dosis anjuran
- Mengurangi penggunaan pestisida yang berisiko mengurangi kesuburan tanah
Demikian artikel mengenai kesuburan tanah, semoga bermanfaat bagi Sobat Hextar semua.