Umumnya, setiap tanaman melewati dua fase kehidupan yaitu fase vegetatif dan generatif.
Fase vegetatif adalah fase pertumbuhan awal tanaman yang dimulai dari fase perkecambahan, pembentukan akar, batang hingga daun. Sebaliknya pertumbuhan generatif adalah fase tanaman menghasilkan atau fase reproduksi tanaman ditandai dengan tanaman berbunga hingga menghasilkan buah.
Kebutuhan asupan nutrisi tanaman berbeda setiap fase tumbuhnya. Di fase pertumbuhan vegetative, tanaman membutuhkan asupan hara Nitrogen yang banyak.
Unsur hara Nitrogen membantu merangsang pertumbuhan akar, batang dan daun tanaman. Dengan adanya unsur hara ini, daun tanaman jagung akan lebih hijau. Pemberian pupuk dengan unsur Nitrogen diberikan bertahap pada tanaman jagung.
Kunci pertumbuhan optimal tanaman jagung terletak pada pemilihan pupuk yang tepat sesuai fase pertumbuhan tanaman!.
Berikut Kami rekomendasikan beberapa jenis pupuk yang menunjang pertumbuhan vegetative tanaman Jagung Sobat!
NPK GOLD DGW 16-10-18
Pupuk NPK Majemuk yang diproduksi menggunakan Teknologi Ferticoat untuk meningkatkan ketersediaan unsur hara N, P & K, serta memperbaiki sifat fisika, kimia dan biologi tanah. Cocok diaplikasikan untuk semua jenis tanaman dan mampu merangsang pertumbuhan vegetatif tanaman.
Waktu Aplikasi : 10 HST – 15 HST
Dosis : 100 Kg/Ha
Cara Aplikasi : Ditaburkan Merata
HX AS
Pupuk Tunggal ZA (Amonium Sulfat) yang berbentuk butiran kristal berwarna putih yang mengandung unsur hara Nitrogen 21% dan Sulfur 24%, sehingga mampu merangsang pertumbuhan vegetatif tanaman, meningkatkan ukuran buah dan kualitas mutu (aroma, rasa dan warna buah)
Waktu Aplikasi : 10 HST – 15 HST & 25 HST – 30 HST
Dosis : 150 Kg/Ha & 50 Kg/Ha
Cara Aplikasi : Ditaburkan Merata
NPK COMPACTION DGW 15-15-15+TE
Pupuk NPK Majemuk yang diproduksi menggunakan teknologi Compaction Compound dengan kandungan 15+15+15+TE untuk pertumbuhan dan hasil tanaman lebih berkualitas.
Waktu Aplikasi : 25 HST – 30 HST
Dosis : 200 Kg/Ha
Cara Aplikasi : Ditaburkan Merata
HX MROPH
Pupuk Tunggal KCL yang berbentuk butiran kristal berwarna merah yang mengandung unsur hara Kalium 60%, sehingga mampu mengoptimalkan produksi tanaman, meningkatkan hasil dan kualitas panen serta tanaman lebih toleran terhadap serangan hama, penyakit dan kekurangan air.
Waktu Aplikasi : 25 HST – 30 HST
Dosis : 50 Kg/Ha
Cara Aplikasi : Ditaburkan Merata
CROPFAST 16-16-16+TE
Pupuk Daun berbentuk serbuk hijau mengandung unsur hara N 16%, P2O5 16%, K2O 16%, MgO, CaO, Zn dan B. Mampu mempercepat pertumbuhan vegetatif tanaman (mempercepat pertumbuhan tunas dan anakan) serta pembentukan bunga.
Waktu Aplikasi : 10 HST – 15 HST
Dosis : 1,5 – 2 gram/L
Cara Aplikasi : Disemprotkan/Dikocorkan
Download Brosur Pemupukan Jagung disini
Demikian artikel pemupukan vegetative tanaman jagung. Sobat jangan lupa tetap mengaplikasikan pupuk sesuai dengan dosis rekomendasi agar pertumbuhan tanaman jagung tetap sehat dan optimal!
Penulis : Dian Islamiah, Marketing Komunikasi DGW Fertilizer
Editor : Zenal Asikin, Technical Support Supervisor DGW Fertilizer